Kemampuan berbicara merupakan salah satu bagian penting dalam proses tumbuh kembang Si Kecil. Tentunya kemampuan tersebut bisa didapat dari latihan. Dengan cara melatih anak berbicara, ia dapat memperbanyak kosakata dan mengembangkan daya tangkap serta daya ingatnya.
Dalam teori kecerdasan majemuk Howard Gardner, komunikasi yang baik masuk ke dalam kecerdasan linguistik. Kecerdasan linguistik adalah kecerdasan yang menekankan kemampuan menggunakan kata-kata dan bahasa dalam kegiatan berbicara, membaca, dan menulis.
Meski perkembangan Si Kecil tidak bisa disamakan dengan anak lain seusianya tetapi Bunda harus tahu parameter perkembangan kemampuan. Berikut adalah tahapan bicara Si Kecil dari usia ke usia:
Lalu, bagaimanakah cara melatih Si Kecil agar ia mampu berkomunikasi dengan baik? Lakukan beberapa kiat berikut ini:
Stimulasi bicara sebaiknya dilakukan sejak Si Kecil masih bayi. Ajak ia berinteraksi di mana pun dan kapan pun. Misalnya saat ia sedang memegang suatu benda, ajak ia berbicara dengan menjelaskan nama benda tersebut. Bunda juga bisa mengajaknya untuk mengetahui nama-nama benda yang ada di sekeliling Si Kecil dengan cara menunjuk dan memberitahu namanya. Aktivitas ini diharapkan bisa membantu Si Kecil agar lebih komunikatif.
Bermain adalah salah satu cara menstimulasi kecerdasan Si Kecil. Ia akan lebih tanggap dalam mendengarkan dan menanggapi apa yang sedang Bunda coba ajarkan. Rangsang kemampuan bicara Si Kecil dengan mendongengkan cerita sederhana. Gunakan boneka tangan supaya lebih seru. Si Kecil akan lebih bersemangat meniru apa yang diucapkan oleh Bunda. Aktivitas lain yang bisa dilakukan adalah dengan menyanyi untuk Si Kecil. Ia akan terbiasa mendengarkan dan cepat atau lambat akan mencoba meniru lirik lagu yang Bunda lafalkan.
Biasakan Si Kecil untuk mengucapkan kata-kata sesuai dengan pelafalan yang benar. Contoh: koreksi Si Kecil apabila ia mengucapkan “mam” untuk menyebukan kata “makan”.
Untuk ragam ide-ide kreatif bermain yang bisa mengasah kecerdasan linguistik Si Kecil, Bunda bisa melihatnya di situs tumbuh kembang Morinaga Multiple Intelligence Play Plan. Contoh permainan yang bisa dilakukan adalah “Telepon Kaleng” dan “Membuat Lukisan Hujan”. Selain itu, Bunda juga dapat menggunakan fasilitas identifikasi kecerdasan majemuk untuk mengetahui kecerdasan lain Si Kecil agar bisa diberikan stimulasi secara optimal.
Tak hanya itu, dukungan terhadap proses belajar bicara Si Kecil juga bisa diberikan melalui pemenuhan kebutuhan gizinya. Berikan nutrisi yang mengandung Omega-3, Omega-6, kolin, dan alfa-laktalbumin yang akan menunjang perkembangan otak dan sel saraf Si Kecil.
Pastikan Bunda menemani Si Kecil bermain dan belajar hal-hal baru. Sebagian besar keterlambatan tumbuh kembang Si Kecil dapat diatasi bila ditangani sejak dini.
Konten Belum Tersedia
Mohon maaf, halaman untuk artikel Cara Melatih Anak Berbicara Sejak Dini
belum tersedia untuk bahasa inggris. Apakah Bunda dan Ayah ingin melihat artikel lainnya dengan kategori yang sama ?