Ajak Si Kecil Beraktivitas di Air dan Rasakan Manfaatnya

Sekarang ini, melihat Ayah dan Bunda membawa Si Kecil yang masih bayi bermain di kolam renang bukanlah pemandangan yang asing. Berenang memang aktivitas yang tak hanya menyenangkan tetapi juga menyehatkan.

Namun, ada yang harus diperhatikan sebelum mengajak Si Kecil berenang yaitu American Academy of Pediatrics (AAP) mengeluarkan pernyataan bahwa untuk Si Kecil di bawah usia 1 tahun, tujuan berendam adalah sebatas memberikan kesenangan dan meningkatkan ikatan antara Si Kecil dan orang tuanya. Jadi aktivitas bermain di dalam air bukan untuk belajar teknik berenang. AAP merekomendasikan bahwa program belajar teknik renang sebaiknya dimulai setelah Si Kecil berusia 4 tahun.

Apabila Ayah dan Bunda memutuskan untuk memperkenalkan Si Kecil dengan aktivitas bermain di air pastikan untuk memerhatikan beberapa hal berikut:

• Pilih tempat aktivitas yang terjamin kebersihannya
• Batasi durasi aktivitas maksimal 30 menit. Suhu tubuh Si Kecil yang belum berusia 1 tahun lebih cepat turun ketimbang orang dewasa.
• Ayah atau Bunda harus selalu mendampinginya. Jadikan momen ini sebagai cara mempererat ikatan antara Ayah, Bunda, dan Si Kecil.
• Perhatikan sinyal yang diberikan Si Kecil. Ada Si Kecil yang langsung gembira bermain air, tetapi ada juga terlihat ragu-ragu. Jangan paksa dia, ikuti keinginannya.

Sebenarnya apa saja manfaat berenang atau beraktivitas di air untuk Si Kecil? Simak penjelasan di bawah ini:

Menenangkan.

Kesejahteraan emosional Si Kecil akan membaik. Berdasarkan informasi yang dirilis oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat, berenang dapat mengurangi kecemasan dan bisa mengubah suasana hati Si Kecil menjadi lebih baik.

Mendukung perkembangan gerakan motorik.

Beraktivitas di dalam air akan membuat Si Kecil menggerakkan tangan dan tungkainya lebih banyak lagi.

Meningkatkan keseimbangan Si Kecil.

Berada di dalam air akan membantu meningkatkan koordinasi dan keseimbangan. Studi yang dilakukan pada 2009 oleh Universitas Sains & Teknologi di Norwegia menemukan bahwa Si Kecil yang rutin beraktivitas di dalam air memiliki keseimbangan yang lebih baik dan dapat memahami objek yang lebih mudah.

Meningkatkan respons Si Kecil.

Beraktivitas di dalam air akan meningkatkan respons Si Kecil. Hal ini disebabkan karena Si Kecil terbiasa menanggapi suara perintah yang dilakukan berulang-ulang sehingga tingkat pemahamannya meningkat. Sebuah penelitian di Jerman menemukan bahwa Si Kecil yang diajak beraktivitas di dalam air sejak dini memiliki keterampilan sosial dan kecerdasan yang lebih baik saat usianya bertambah. 

Memupuk rasa percaya diri.

Memperkenalkan air kepada Si Kecil sejak dini diharapkan ia akan terbiasa dan kelak tidak akan memiliki ketakutan terhadap air atau berenang.

Kemudian, agar Si Kecil tidak jatuh sakit setelah beraktivitas di air, perhatikan hal berikut ini:

• Usahakan agar ia tidak menelan air kolam renang
• Setelah aktivitas selesai, segera mandikan Si Kecil untuk memastikan tubuhnya bersih kembali

Jadi bagaimana, Bunda? Siap mengajak Si Kecil bersenang-senang akhir minggu ini? Jika Si Kecil belum bisa berenang, ajari mulai sekarang yuk. Panduannya bisa Bunda simak di sini ya: Cara Mengajarkan Si Kecil Berenang Sejak Dini