Waktu Tidur yang Baik untuk Si Kecil dan Manfaatnya

Morinaga Platinum ♦ 21 Desember 2023

Waktu Tidur yang Baik untuk Si Kecil dan Manfaatnya

Tidur yang cukup merupakan salah satu faktor penting dalam menjaga kesehatan dan tumbuh kembang Si Kecil. Untuk anak balita, umumnya membutuhkan jam tidur antara 10-14 jam sehari, termasuk tidur siang. Tercukupinya kebutuhan ini dapat meningkatkan konsentrasi dan menguatkan imun tubuh.

Namun, perlu diingat bahwa kebutuhan tidur Si Kecil dapat bervariasi tergantung pada usianya. Oleh karena itu, penting bagi Bunda untuk memahami perbedaan ini guna memastikan jam tidurnya terpenuhi sehingga kesehatannya optimal. Untuk penjelasan lebih lengkap, yuk baca artikel ini.

Waktu Tidur yang Baik dan Ideal untuk Si Kecil

Mendapatkan waktu tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil. Pola tidur yang konsisten membantu dalam menjaga kesehatan mental dan fisik mereka, serta memastikan konsentrasi dan performa yang baik dalam kegiatan sehari-hari. 

Berikut ini panduan durasi tidur yang ideal untuk anak sesuai dengan usianya:

Kelompok Usia Rentang Usia Rekomendasi Jam Tidur Per Hari
Bayi Baru Lahir 0–3 bulan 14–17 jam
Bayi 4–12 bulan 12–16 jam (termasuk tidur siang)
Balita 1–2 tahun 11–14 jam (termasuk tidur siang)
Prasekolah 3–5 tahun 10–13 jam (termasuk tidur siang)
Usia Sekolah 6–12 tahun 9–12 jam
Remaja 13–18 tahun 8–10 jam

 

Usia 0-3 Bulan: 14-17 Jam

Si Kecil yang baru lahir belum memiliki jam biologis. Ia bisa tidur beberapa menit hingga beberapa jam. Bahkan, Si Kecil yang baru lahir bisa tidur selama 15-18 jam nonstop. Pola tidur mereka masih belum teratur, dengan rentang tidur singkat antara makan dan kenyamanan.

Pada usia 6 minggu, jam biologisnya mulai terbentuk. Dan saat berusia 3 bulan, ia sudah memiliki siklus tidur teratur. Tidak lagi bingung antara siang dan malam.

Usia 4-12 Bulan: 12-16 Jam

Periode ini adalah masa yang tepat untuk menciptakan kebiasan tidur sehat. Pola tidur Si Kecil sudah lebih mirip dengan Bunda. Idealnya, pada usia ini Si Kecil tidur 15 jam sehari. 

Dalam sehari, akan memiliki 3 kali tidur singkat dan menjadi 2 kali tidur singkat saat usianya 6 bulan. Durasi tidur singkat kira-kira 30-120 menit tiap sesinya. Saat berusia 9 bulan, sekitar 70-80 % Si Kecil mulai bisa tidur di malam hari tanpa terbangun.

Usia 1-2 Tahun: 11-14 Jam

Si Kecil usia 1-2 tahun membutuhkan waktu tidur 11-14 jam dalam sehari, dengan waktu tidur siang yang berkurang menjadi hanya 1 kali sehari. Durasi tidur singkat antara 1-3 jam. 

Tidur singkat sebaiknya tidak terjadi mendekati waktu tidur malam, karena dapat menggeser waktu tidur malam hari. Pada usia ini, banyak anak mulai menurunkan waktu tidur siang mereka.

Umumnya, saat usia ini, Si Kecil mulai susah tidur atau terbangun pada malam hari akibat mimpi buruk. 

Usia 3-5 Tahun: 10-13 Jam

Pada usia ini, Si Kecil biasa tidur selama 10-13 jam setiap malam. Sebagian besar Si Kecil tidak lagi tidur singkat pada siang hari setelah berusia 5 tahun. 

Meski kebiasan tidur siang akan mulai berkurang, Bunda tetap boleh menyarankan Si Kecil untuk istirahat jika tidak ada aktivitas, misalnya di luar jadwal sekolahnya. Pada usia ini, anak-anak sering memiliki rutinitas tidur yang lebih terstruktur.

Tahukah Bunda bahwa tidur siang yang cukup dapat memberikan dampak positif bagi otak dan pertumbuhan Si Kecil. Ingin tahu informasi selengkapnya? Yuk baca: Jam Tidur Siang yang Baik untuk Si Kecil.

Usia 6-12 Tahun: 9-12 Jam

Si Kecil usia 6-13 tahun membutuhkan waktu tidur sekitar 9-11 jam. Ia harus membagi waktu untuk berbagai aktivitas, misalnya sekolah, kegiatan ekstrakurikuler, serta aktivitas sosial bersama teman-temannya. Sebaiknya Bunda batasi waktu ia menonton televisi, bermain komputer atau game karena dapat menimbulkan kesulitan tidur.

Itulah panduan waktu tidur yang baik untuk anak. Disarankan juga untuk memperhatikan kebutuhan tidur anak, karena beberapa anak mungkin membutuhkan lebih sedikit atau lebih banyak waktu tidur dari rekomendasi umum.

Jam Berapa Sebaiknya Si Kecil Tidur Malam?

Rekomendasi jam tidur malam untuk Si Kecil cukup beragam dan ini tergantung pada usianya. Berikut anjurannya:

  • Usia 0 - 3,5 bulan: 19.30 - 21.30 
  • Usia 3,5 - 6 bulan: 19.00 - 20.30
  • Usia 6 - 12 bulan: 18.00 - 20.00
  • Usia 12 - 24 bulan: 18.00 - 19.30
  • Usia 2 - 10 tahun: 19.00 - 20:30

Untuk bayi yang baru lahir, siklus tidurnya belum terbentuk sehingga ritme sirkadian tidak mendorong untuk cepat tidur di malam hari. Selain itu, sebaiknya jangan biarkan Si Kecil tidur menjelang jam 18.00 atau setelah jam 20.30, kecuali untuk bayi yang baru lahir. Karena tidur di waktu tersebut berpotensi menimbulkan gangguan kesulitan tidur dan mempengaruhi kualitas tidur di malam hari.

Manfaat Tidur Cukup untuk Tumbuh Kembang Si Kecil

Dengan memperhatikan kebutuhan waktu tidur yang cukup, maka Si Kecil akan mendapatkan banyak manfaat untuk perkembangannya. Berikut penjelasannya.

Meningkatkan Konsentrasi

Tidur yang cukup berperan penting dalam meningkatkan konsentrasi anak. Dengan istirahat yang memadai, otak anak memiliki kesempatan untuk memproses informasi yang diperoleh selama hari, yang penting untuk belajar dan berkonsentrasi saat mereka bangun.

Perilaku yang Lebih Baik

Anak-anak yang mendapatkan tidur yang cukup cenderung menunjukkan perilaku yang lebih baik. Mereka dapat lebih mudah mengatur emosi dan menangani stres dengan lebih baik, meminimalkan kemungkinan terjadinya gangguan tingkah laku atau masalah emosional.

Meningkatkan Fungsi Otak

Tidur yang memadai mendukung fungsi otak yang optimal pada anak. Saat tidur, otak mereka melakukan konsolidasi memori, yang membantu dalam penyimpanan informasi dan pengalaman baru yang diperoleh, serta memperkuat koneksi saraf yang penting untuk perkembangan otak.

Emosi Lebih Stabil

Ini berperan penting dalam menjaga stabilitas emosi anak. Saat mereka tidur dengan cukup, tubuh memiliki kesempatan untuk beristirahat dan memperbaiki keseimbangan hormonal yang terkait dengan suasana hati. 

Hal ini dapat membantu anak mengelola emosi dengan lebih baik, mengurangi risiko perubahan suasana hati yang tiba-tiba.

Menjaga Kesehatan

Istirahat yang cukup dan berkualitas membantu menjaga sistem kekebalan tubuh anak tetap kuat. Saat tidur, tubuh memperbaiki dan meregenerasi sel-selnya, membantu melawan infeksi dan penyakit. 

Dengan tidur yang cukup, anak memiliki peluang lebih baik untuk pulih dari sakit dan melawan berbagai infeksi.

Kesehatan Mental dan Fisik yang Lebih Baik

Tidur yang cukup berpengaruh pada kesehatan mental dan fisik anak secara keseluruhan. Anak yang mendapat tidur yang memadai cenderung memiliki kemampuan kognitif yang lebih baik, daya ingat yang lebih kuat, serta kemampuan belajar dan memecahkan masalah yang lebih baik. 

Selain itu, mereka juga cenderung memiliki berat badan yang lebih seimbang karena tidur yang cukup membantu mengatur hormon-hormon yang terkait dengan nafsu makan.

Dampak Kurang Tidur pada Anak

Kurang tidur pada Si Kecil berpotensi menjadi masalah. Itulah kenapa Bunda perlu memperhatikan kebutuhan tidurnya agar tidak mengalami dampak negatif, seperti berikut ini.

  • Terganggunya kegiatan di sekolah
  • Pertumbuhan terhambat
  • Konsentrasi belajar menurun
  • Memicu masalah kesehatan mental dan emosional, seperti depresi
  • Menurunkan kecerdasan otak
  • Menurunkan daya tahan tubuh
  • Mood mudah terganggu

Waktu tidur Si Kecil menghabiskan porsi 40% dari seluruh harinya. Agar ia mendapat tidur yang berkualitas, Bunda harus mengajarkan atau membentuk pola tidur yang sehat. Pastikan Si Kecil tidur tepat waktu. Buat suasana ruang tidur menjadi nyaman untuk tidur (redupkan lampu dan minimalkan suara) serta hindari penggunaan televisi di dalam ruang tidur.

Selain itu, berikan Si Kecil nutrisi yang mengandung alfa-laktalbumin, yang kaya kandungan berbagai asam amino yang akan menunjang fungsi otak, seperti triptofan dan sistein. Pemberian alfa-laktalbumin terbukti dapat meningkatkan kualitas tidur dan akan berdampak positif pada fungsi otak. Hal ini disampaikan oleh Rob Markus, PhD, profesor neuropsychology di Maastricht University, Belanda, dalam hasil studinya.

Bunda dapat memberikan anak susu hangat sebelum tidur sebagai tambahan nutrisi dan juga memberikan efek menenangkan. Lihat yuk manfaat minum susu sebelum tidur bagi anak: Manfaat Minum Susu Sebelum Tidur.

Referensi: 

  • Kids Health. Kids and Sleep. https://kidshealth.org/en/parents/sleep.html. (Diakses pada 14 Desember 2023).
  • Leesa. Bedtime Sleep Chart by Age: What Time Should Your Child Go To Bed?. https://www.leesa.com/article/bedtime-by-age. (Diakses pada 14 Desember 2023).
  • My Sweet Sleeper. This is how early your child should be going to bed. https://www.mysweetsleeper.com/toddlerblog/this-is-how-early-your-child-should-be-going-to-bed. (Diakses pada 14 Desember 2023)