Tahap Tumbuh Kembang Bayi Usia 0-12 Bulan

Morinaga Platinum ♦ 1 Januari 2020

Tahap Tumbuh Kembang Bayi Usia 0-12 Bulan

Mengetahui tahap tumbuh kembang bayi itu sangat penting, terlebih di usia awal kelahirannya sampai usia 12 bulan. Mengapa? Karena dengan mengetahui tahapan perkembangan bayi yang ideal, Bunda dan Ayah dapat memberikan stimulus yang tepat untuk mendukung tumbuh kembangnya agar lebih optimal. Tidak hanya itu saja, apabila Bunda menemukan masalah atau perkembangannya tidak sesuai dengan usia bayi, maka bisa segera ditangani. Untuk lebih memahaminya, baca penjelasan di bawah ini yuk.

Tahap tumbuh kembang bayi 

Baru lahir – usia 1 bulan

Bunda tak perlu heran jika di tahap ini bayi akan mengalami penurunan berat badan. Normalnya, Si Kecil akan kehilangan berat badannya kurang lebih sekitar 10%. Namun, berat badan Si Kecil akan kembali setelah memasuki minggu kedua.

Kemudian, berat badannya akan bertambah sebesar 30 gram setiap harinya. Panjangnya pun juga akan bertambah 3-4 cm setelah ia menginjak usia 1 bulan. Selain itu, diikuti juga dengan pertambahan lingkar kepala nya sebesar 2,5 cm.

Di usia ini, Si Kecil masih belum bisa membedakan siang dan malam, itulah kenapa dia sering terbangun dan menangis di malam hari. Selain itu, Si Kecil juga makin pintar dalam menyusu. Jika Bunda ingin mengetahui tumbuh kembang Si Kecil di usia ini, yuk baca: Perkembangan Bayi 0-3 Bulan.

Di tahap ini, Bunda juga perlu tahu gerakan reflek yang sering ditunjukkan oleh bayi:

  • Reflek rooting

Apabila Bunda menyentuh sudut bibirnya maka ia akan mengikuti arah sentuhan tersebut. Hal ini berguna untuk ia bisa menemukan keberadaan puting payudara.

  • Reflek hisap

Gerakan ini merupakan lanjutan dari reflek rooting, Bun. Jadi, bayi akan reflek menghisap semua benda yang menyentuh mulutnya.

  • Reflek moro

Bunda pernah membuat suara/ tindakan yang mengejutkan bayi dan ia mengangkat kedua lengannya? Nah, inilah yang disebut reflek moro.

  • Reflek genggam

Reflek ini akan ditunjukkan bayi jika ia menemui benda yang menyentuh tangannya. Inilah alasannya kenapa setiap kali kita menaruh jari di telapan tangan bayi, secara otomatis ia akan menggenggam jari kita.

  • Reflek babinski

Reflek ini bisa dilihat saat Bunda menyentuh telapak kakinya dengan pola melingkar, maka jempolnya akan ditarik kebelakang dan keempat jarinya merenggang. Jika kondisi masih terjadi saat usianya sudah menginjak 2 tahun, tandanya itu tidak normal dan Bunda perlu konsultasi ke dokter spesialis anak atau dokter spesialis tumbuh kembang.

Usia 1 - 3 bulan

Pada usia ini, berat badan Si Kecil bertambah kurang lebih 680 – 910 gram setiap bulannya. Panjangnya juga akan bertambah kurang lebih 2,5 cm dan lingkar kepalanya juga bertambah sebesar 1,25 cm setiap bulannya.

Pada usia 1 - 3 bulan, bayi biasanya juga sudah menunjukkan perkembangan seperti berikut:

  • Otot leher bayi di usia ini sudah mulai kuat sehingga ia sudah mulai bisa menegakkan kepala dan dadanya ketika tengkurap.
  • Matanya sudah mulai merespon dengan baik sehingga matanya akan mengikuti arah gerak benda dan cahaya yang ada di sekitarnya.
  • Pergerakan tangan dan tungkainya pun sudah lebih aktif. Ia sudah mulai bisa membuka jari-jarinya, menggenggam benda ditangannya serta mulai memasukkan tangannya ke dalam mulut.
  • Di usia ini, bayi juga sudah mulai mengenali suara yang dirasa ia kenal seperti suara Ayah, Bunda dan pengasuh

Untuk mengoptimalkan perkembangannya di usia ini, ada beberapa cara mudah dan efektif yang bisa Bunda lakukan, yaitu memberikannya mainan yang tepat. Informasi selengkapnya, yuk baca: Mainan untuk stimulasi motorik bayi 3 bulan.

Usia 4 - 6 bulan

Ketika bayi masuk dalam usia ini, panjang badannya akan bertambah 1,25-2,5 cm per bulan. Sedangkan lingkar kepalanya akan bertambah 1,25 cm per bulannya.

Reflek yang dimiliki bayi saat ia usia 0-1 bulan pun sudah mulai menghilang. Dia sudah mulai bisa kontak mata dengan orang sekitar, sudah bisa mengoceh, bisa berguling, bahkan bisa duduk meskipun masih harus tetap disangga.

Lalu bagaimana saat ia sudah menginjak usia 7-9 bulan?

Usia 7 - 9 bulan

Untuk usia ini, pertumbuhan panjang badannya akan mulai melambat menjadi 1,25 cm per bulan sedangkan lingkar kepalanya 0,6 cm per bulan. Ketahui informasi ukuran lingkaran kepala ideal sebagai indikator tumbuh kembang anak selengkapnya di sini: Ukuran Lingkar Kepala Anak Ideal Berdasarkan Usia

Selama dalam usia ini, bayi akan menunjukkan perkembangannya seperti:

  • Mulai merangkak dan mendorong sedikit demi sedikit badannya dengan menggunakan lengan atau kakinya.
  • Ia juga mulai berusaha untuk berdiri sendiri dan merambat.
  • Sudah bisa berkata “mama” dengan lebih jelas
  • Mulai mengenal orang sehingga biasanya ia enggan digendong dengan orang yang enggak ia kenal.

Usia 10 - 12 bulan

Jika sudah mulai menginjak usia ini, panjang badan dan lingkar kepalanya hanya akan bertambah 0,6 cm per bulannya. Ia juga sudah mulai menunjukkan hal-hal seperti:

  • Berdiri beberapa saat tanpa harus pegangan.
  • Sudah mulai bisa memegang benda-benda kecil.
  • Menunjuk benda yang ia inginkan.
  • Sudah bisa memberikan respon terhadap perkataan atau perintah Bunda yang sederhana, misalnya menolak hal-hal yang tidak ia sukai atau sebaliknya.

Itulah tahapan tumbuh kembang bayi usia 0 - 12 bulan yang umumnya ditunjukkan oleh bayi. Namun setiap anak memiliki tumbuh kembang yang berbeda. Selain mengenal tahapan tersebut, Bunda juga perlu memahami berat badan normal anak sesuai usianya karena ini merupakan bagian dari indikator tumbuh kembangnya. Untuk informasi terkait hal ini, yuk Bun baca artikel: Berat Badan Bayi Normal untuk Usia 0-12 Bulan.

Jadi, jika Si Kecil tumbuh kembangnya tidak sesuai dengan tahapan di atas, Bunda jangan langsung panik. Bunda bisa konsultasikan ke dokter spesialis anak atau pakar tumbuh kembang anak mengenai semua perkembangan bayi yang telah ia tunjukkan. Dengan demikian, Bunda akan lebih tenang dan mengetahui perkembangan Si Kecil lebih dalam. 

Untuk Bunda yang ingin mengenali tumbuh kembang lebih detail dengan melihat ukuran lingkar kepala Si Kecil, baca artikel berikut yuk: Perkembangan Lingkar Kepala Anak yang Sehat Menurut Usianya.