5 Tips Memilih Susu Formula untuk Anak 1 Tahun

Dalam memilih susu formula untuk anak 1 tahun, ada sejumlah faktor penting yang perlu Bunda pertimbangkan. Misalnya kandungan nutrisi yang dibutuhkan oleh Si Kecil dan potensi alergi terhadap protein susu sapi.

Ada berbagai alasan yang mendorong keputusan Bunda untuk memberikan susu formula, mungkin karena produksi ASI menurun atau Si Kecil mulai menolak ASI. Dalam situasi ini, susu formula menjadi pilihan alternatif untuk memastikan kecukupan nutrisi bagi Si Kecil.

Sebetulnya, memilih susu formula anak perlu dipertimbangkan secara matang, mengingat sistem pencernaan anak yang berusia satu tahun masih dalam tahap pengembangan dan belum mampu mencerna berbagai macam makanan dengan optimal. 

Misalnya jika Si Kecil alergi atau memiliki risiko alergi terhadap susu sapi. Ada pilihan lain misalnya susu dengan kandungan protein terhidrolisa parsial atau susu dengan protein kedelai.

Nah untuk membantu Bunda, ikuti beberapa tips dalam memilih susu formula anak 1 tahun berikut ini:

1. Pilih Susu Sesuai Usia dan Kondisi Si Kecil

Pastikan Bunda memilih susu formula yang sesuai dengan usia Si Kecil. Karena, beberapa susu formula disesuaikan kebutuhannya dengan usia dan kondisi Si Kecil. Misalnya ada sebagian susu yang khusus diformulasikan untuk bayi prematur atau berat badan lahir rendah.

Kondisi yang berbeda tentunya memiliki kandungan yang berbeda pula. Bunda perlu memeriksa label pada kemasan susu formula untuk mengetahui usia serta kondisi bayi yang direkomendasikan.

2. Pilih Jenis Protein Susu yang Sesuai

Susu formula anak umumnya dapat dikategorikan berdasarkan kandungan protein di dalamnya. Misalnya ada susu berbahan dasar susu sapi dan berbahan dasar kedelai. Selain itu, ada juga susu terhidrolisa parsial dengan protein yang lebih kecil untuk memudahkan anak mencernanya. Nah, pemilihan jenis protein pada susu ini harus disesuaikan dengan kondisi Si Kecil ya Bunda.

Berikut penjelasan lengkapnya, dikutip dari Cleveland Clinic:

Susu sapi

Susu formula yang terbuat dari susu sapi adalah susu yang umum dikonsumsi oleh anak. Susu ini mengandung lemak, protein dan karbohidrat untuk asupan Si Kecil. Pada umumnya, semua bayi cocok dengan susu formula dari susu sapi, kecuali kondisi tertentu di mana dokter tidak merekomendasikan susu sapi pada Si Kecil.

Susu terhidrolisa parsial untuk bayi dengan risiko alergi

Si Kecil dengan risiko alergi berdasarkan riwayat dari keluarga sebaiknya memilih susu yang memiliki protein terhidrolisa parsial (P-HP).

Riwayat alergi yang dialami keluarga atau Bunda sendiri dapat membuat Bunda khawatir akan menurunkan alergi yang sama pada Si Kecil. Memilih susu dengan kandungan protein yang terhidrolisa parsial sebagai susu formula untuk anak dengan riwayat alergi menjadi solusi untuk Bunda. 

Susu P-HP masih mengandung protein dari susu sapi, namun protein yang terkandung telah dipecah menjadi komponen yang lebih kecil, sehingga lebih aman diserap tubuh Si Kecil.

Contoh susu P-HP yang dapat dicoba oleh Si Kecil ialah Morinaga Chil Kid P-HP MoriCare Triple Bifidus. Protein susu sapi dalam susu ini ialah protein yang terhidrolisa parsial. Artinya, proteinnya telah dipecah menjadi lebih kecil, sehingga lebih mudah diserap oleh pencernaan Si Kecil. Coba dan dapatkan produknya di sini yuk: Morinaga Chil Kid P-HP MoriCare Triple Bifidus.    

Susu soya untuk bayi yang alergi

Susu soya adalah susu formula dengan protein yang terbuat dari kacang kedelai. Susu ini merupakan pilihan tepat untuk Si Kecil yang memiliki alergi terhadap protein susu sapi.

Ada bermacam-macam gejala yang dapat timbul dari alergi protein susu sapi lho, Bunda. Tetapi umumnya, gejala yang muncul ialah gangguan pencernaan, misalnya diare, kembung, muntah atau sakit perut. Gejala lainnya juga bisa berupa batuk, rewel, atau sekedar gelisah.

Jika Bunda menemukan gejala-gejala tadi, segera periksakan Si Kecil ya ke dokter. Supaya Si Kecil tepat ditangani, Bun! 

Nah, jika Si Kecil memang telah dipastikan alergi terhadap protein susu sapi, maka solusi nutrisinya dapat berupa Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifidus. Karena, susu ini mengandung formula pertumbuhan, yang disertai isolat protein kedelai (soya) dengan kualitas  yang terbaik.

Oh ya, selain untuk alergi susu sapi, susu ini juga bisa diminum oleh Si Kecil yang intoleransi terhadap laktosa lho, Bunda. Ingin mendapatkan sampel gratis atau membeli langsung? Bisa banget. Kunjungi halaman berikut yuk: Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifidus. 

3. Pilih Rasa Susu yang Disukai Si Kecil

Tidak semua anak menyukai rasa susu yang sama. Memilih rasa susu yang disukai anak dapat membantu mereka untuk menikmati waktu minum susunya dan memastikan dia mendapatkan nutrisi yang cukup.

Karena jika Si Kecil meminum susu dengan rasa yang tidak disukainya, dikhawatirkan ia akan menolaknya dan berisiko tidak mendapatkan cukup nutrisi untuk tumbuh kembangnya.

4. Perhatikan Tanggal Kadaluwarsa

Susu formula juga memiliki tanggal kadaluwarsa, dan penting bagi Bunda untuk selalu memeriksa tanggal ini sebelum membeli atau memberikannya kepada Si Kecil. Produk yang kadaluwarsa bisa berpotensi merugikan kesehatan anak. 

Bunda juga perlu memastikan kemasan produk tidak rusak, serta menyimpan susu formula di tempat yang sejuk dan kering untuk menjaga kualitasnya.

5. Perhatikan kandungan dalam susu

Bunda juga perlu memperhatikan takaran dan kandungan di dalam susu formula. Misalnya, protein, vitamin dan mineral, dan nutrisi-nutrisi lainnya yang dapat menunjang tumbuh kembang optimal Si Kecil.

Protein yang disarankan dalam susu formula untuk anak usia 1 tahun ialah protein whey. Karena protein whey lebih mudah diserap oleh tubuh Si Kecil yang masih mungil ini. Protein ini hanya memerlukan waktu beberapa jam saja agar tercerna sempurna oleh Si Kecil lho, Bunda.

Sebetulnya, bagaimana peranan protein whey sendiri bagi tubuh Si Kecil? Mari lihat apa saja yang menjadi manfaat protein whey di sini: Nutrisi Kandungan Susu untuk Kesehatan Si Kecil

Selain protein, pilihlah susu formula yang memiliki kandungan vitamin D. Si Kecil juga akan perlu vitamin A, Omega 3, Omega 6, AA, DHA, dan kalsium di dalam susunya. Bunda sebaiknya tahu ya, bahwa jumlah kalori yang tepat untuk anak yang berusia 1-3 tahun ialah sejumlah 1125 kkal.

Nutrisi-nutrisi tadi sangat penting untuk perkembangan Si Kecil. Bunda juga dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan takaran informasi gizi yang sesuai untuk Si Kecil.

Nah, setelah memeriksa semuanya, Bunda dapat memilih merk susu formula yang dapat memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil. Untuk tumbuh kembang optimal Si Kecil ini, Bunda dapat memilih susu pertumbuhan Morinaga Platinum untuk membantu proses tumbuh kembangnya. Susu ini memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk menunjang kebutuhan nutrisi harian Si Kecil. 

 

 

Morinaga Chil Kid Platinum MoriCare Triple Bifidus kini diperkaya dengan probiotik  Bifidobacterium. Bifidobacterium ini ialah 3 bakteri baik yang akan bekerja di dalam saluran cerna Si Kecil untuk melawan bakteri jahat. Dampaknya, Si Kecil dapat meningkatkan daya tahan tubuhnya sendiri, sehingga fisiknya menjadi lebih kuat.

Yuk, Bunda, kenal lebih dekat lagi dengan susu ini pada halaman berikut ini: Morinaga Chil Kid Platinum MoriCare Triple Bifidus.

Bun, jangan lupa untuk cek label pada kemasan saat membeli susu Morinaga ya. Tak hanya itu, Bun. Cara menyeduh susu juga perlu Bunda perhatikan karena hal ini dapat mempengaruhi manfaat susu yang Si Kecil konsumsi. Pelajari lebih lanjut tentang cara menyeduh susu dengan membaca artikel ini, yuk: Cara Membuat Susu Formula yang Benar untuk Si Kecil