Permainan Game Balita Cerdas Untuk Dukung Tumbuh Kembangnya

Morinaga Platinum ♦ 27 September 2021

 Permainan Game Balita Cerdas Untuk Dukung Tumbuh Kembangnya

Ada beragam game balita cerdas yang bisa Bunda dan Ayah lakukan bersama Si Kecil. Namun, kesibukan orang tua terkadang membuat lupa untuk menghabiskan waktu bersama Si Kecil. Seringkali, anak yang ingin mendapatkan perhatian orang tuanya hanya diberikan gadget untuk menenangkannya agar Bunda atau Ayah bisa kembali melakukan aktivitasnya.

Memang idealnya, untuk anak berusia di bawah lima tahun atau balita tidak boleh terpapar oleh gadget. Namun, jika anak sudah terlanjur memperkenalkannya, tentu Bunda sebagai orang tua harus menyiasatinya. Salah satu caranya adalah dengan mengenalkan Si Kecil kepada game balita cerdas yang aman dan sesuai umurnya.

Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Memberikan Gawai pada Anak

Momen kedekatan yang terjalin ketika Bunda dan Si Kecil bermain bersama dapat menjadi booster bagi tumbuh kembangnya. Di era pandemi seperti saat ini, nampaknya bermain dalam rumah menjadi pilihan utama Bunda untuk menghiburnya. Disamping itu, Si Kecil akan lebih aman  jika bermain dalam rumah. Hal ini dikarenakan ketika anak bermain di rumah dapat lebih fokus pada permainan yang dilakukannya bersama Bunda, karena tidak akan banyak hal lain yang menjadi distraksi. 

Memainkan game balita cerdas bisa jadi sarana yang baik untuk meningkatkan pengetahuan Si Kecil. Berbagai hal baru bisa ditemui, dan bukan tidak mungkin ia akan mendapatkan pengalaman baru. Namun, ada beberapa hal yang perlu Bunda ketahui sebelum memberikan Gadget pada anak.

Dikutip dari American Pediatrics Association (APA), orang tua perlu memilihkan game balita cerdas pada gadget. Bunda harus mengetahui konten dari game balita cerdas tersebut sebelum mengunduh dan memperbolehkan Si Kecil memainkannya. Ingat, anak yang sering bermain game dengan konten kekerasan berpotensi tumbuh menjadi anak dengan perilaku agresif, begitu pula sebaliknya.

Baca Juga: Bun, Sudah Tahu tentang Kecerdasan Visual Spasial? Mungkin Saja Si Kecil Unggul Disini!

Pilih game balita cerdas yang sesuai dengan usianya, pastikan game itu memang aman dimainkan oleh balita, misalnya kategori 3+. Hindari game yang diperuntukkan bagi anak usia sekolah atau 7+, remaja berusia 13 tahun ke atas atau 13+, apalagi dewasa.

Berikan pengertian kepada Si Kecil bahwa hanya boleh memainkan game yang sudah disetujui. Terkadang, Si Kecil ingin memainkan game balita cerdas seperti yang diunduh teman bermainnya, namun Bunda dapat melarangnya memainkan game yang sama jika memang tidak sesuai nilai yang Bunda ajarkan kepada anak.

Izinkan anak bermain game di ruang keluarga maupun di luar ruangan dan tetap awasi anak selama bermain. Batasi waktu bermainnya hingga 1 jam per hari agar ia juga dapat mengerjakan hal lain, seperti bermain di halaman, belajar, membaca, dan beraktivitas bersama anggota keluarga yang lain.

Libatkan diri Bunda dan Ayah bermain bersama Si Kecil. Jangan segan untuk ikut memainkan game balita cerdas bersama Si Kecil. Jika memungkinkan ajak bermain game edukasi di luar rumah. Jadikan saat bermain ini sebagai waktu berkualitas untuk dihabiskan bersama.

Selain itu, perhatikan reaksi Si Kecil saat mencoba game edukasi untuk anak tersebut. Bila dia tertawa, teruslah bermain. Namun jika menangis, tenangkan Si Kecil lalu ajak bermain yang lain terlebih dahulu seperti bernyanyi, sebelum kembali memainkan game balita cerdas tersebut. Ciptakan suasana hangat, serta lingkungan yang nyaman agar Si Kecil bisa membangun kedekatan emosional dengan orang tuanya dan paham bahwa tempat tersebut aman untuknya bermain.

Tanamkan pula nilai-nilai positif di sela permainan dan setiap selesai bermain. Bunda bisa mengajarkan Si Kecil untuk merapikan mainannya atau menyemangatinya saat bermain halang rintang. Hal ini akan membangun kepercayaan diri Si Kecil dan melatih kedisiplinannya. Selain permainan, Bunda bisa memberikannya stimulasi lain untuk kecerdasannya yang dibahas di artikel berikut. Simak yuk: 9 Jenis Kecerdasan Si Kecil

Rekomendasi Game Balita Cerdas

Kemajuan teknologi dapat membantu Bunda untuk memberikan pelajaran yang menyenangkan bagi Si Kecil. Dengan bermain game balita cerdas, Si Kecil tidak mudah bosan untuk belajar banyak hal baru. Namun, batasi dan berikan aturan yang tegas agar membatasi waktu anak menyentuh gadget. Game edukasi anak ternyata tidak hanya sebatas melalui gadget lho, Bun. Bunda bisa membawa Si Kecil berpetualang di luar ruangan.

Untuk membantu Bunda mendapatkan inspirasi mengenai game balita cerdas yang bisa dimainkan bersama Si Kecil, simak rekomendasi game edukasi anak berikut ini yuk. Selain menyenangkan, dapat merangsang tumbuh kembangnya juga lho, Bun!

  1. Tebak Suara

Game balita cerdas ini dapat dimainkan di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Bunda bisa membawa Si Kecil ke kebun binatang untuk menirukan suara-suara hewan, lalu minta Si Kecil untuk menebak suara hewan apakah itu dan mengulangi suaranya. Pengalaman yang didapat langsung dari berbagai sumber suara ditambah gambaran asli mengenai pemilik suara tersebut, bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan untuknya.

Jika Bunda belum bisa membawa Si Kecil ke kebun binatang seperti di era pandemi saat ini, Bunda bisa mengajak bermain game android untuk anak ataupun menonton youtube mengenai hewan-hewan. Tirukan suara-suara berbagai hewan dan minta anak mengulanginya. Selain itu, Bunda dapat bermain tebak suara dengan menggunakan kartu bergambar hewan-hewan atau mainan berbentuk hewan. Lakukan di pekarangan rumah agar Si Kecil tetap mendapatkan pengalaman yang seru. Dengan begitu, pembelajaran melalui game balita cerdas akan menjadi lebih optimal.

Baca Juga: Kecerdasan Majemuk: Pengertian, Konsep, & Cara Mengembangkannya

  1. Halang Rintang

Jika di daerah tempat tinggal Bunda terdapat area bermain seperti perosotan, ayunan, dan jungkat-jungkit, Bunda bisa menjadikannya lintasan halang rintang. Permainan game balita cerdas ini bisa melatih fisik Si Kecil serta kemampuan motoriknya. Bunda bisa ‘menantangnya’ untuk menaiki dan melewati tantangan pada perosotan atau terowongan kecil. Jelaskan peraturan permainan sesederhana mungkin.

Agar lebih seru, Bunda bisa memberikan hadiah kecil untuk setiap rintangan yang dilalui. Lalu Bunda bisa memberikan hadiah utama dengan balapan lari kecil hingga sampai di rumah. Tentu saja permainan game balita cerdas ini membutuhkan pendampingan Bunda dan Ayah untuk mengawasi agar Si Kecil dapat bermain dengan aman.

  1. Bongkar Pasang Balok

Mainan bongkar pasang balok termasuk game edukasi anak. Permainan game balita cerdas ini juga bisa melatih kekuatan dan keterampilan anak dalam menggunakan tangan sekaligus jari-jemarinya. Sebab, mereka harus menjepit, menekan, serta menggenggam dengan jari tangan saat memainkan mainan bongkar pasang balok.

Selain itu, mainan bongkar pasang balok dapat melatih imajinasinya. Karena anak bisa membuat karakter atau bentuk bangun yang baru dari balok-balok tersebut. Tak hanya merangsang kreativitas, bongkar pasang balok juga melatih ketelitian mereka. Ingat Bun, berikan balok dengan ujung yang tidak tajam dan cukup besar untuk digenggam. Hal ini dikarenakan Si Kecil masih dalam fase memasukkan benda atau tangan ke dalam mulut. Awasi dan bimbing ketika Si Kecil bermain ya, Bun!

  1. Game Android untuk Anak

Saat ini, gadget bukan saja untuk orang dewasa namun anak-anak juga. Hanya saja orang dewasa menggunakan gadget untuk berkomunikasi dan bekerja, sedangkan anak-anak biasanya hanya tertarik untuk main games. Melalui game android untuk anak, Bunda juga mengenalkan pengetahuan teknologi pada Si Kecil 

Dilansir dari Kompasiana, beberapa orang tua mungkin tidak setuju dengan pemberian gadget untuk bermain games, namun tak semua game edukasi untuk anak berdampak negatif lho, Bun. Dengan ketegasan peraturan yang Bunda buat serta pendampingan harus dilakukan, Si Kecil juga bisa mendapatkan hal positif dari bermain game balita cerdas pada gadget ini.

Memilih game android untuk anak tidak hanya sekedar menghibur Si Kecil, melainkan bisa menjadi media game edukasi anak yang dapat menunjang tumbuh kembang serta daya kreativitasnya. Beberapa rekomendasi game edukasi untuk anak berbasis android, dilansir dari The Asian Parent, yang bisa Bunda pilih adalah Khan Academy Kids, Coloring and Learn, Puzzle Kids – Animals Shapes and Jigsaw Puzzle, dan Doctor Kids.

 

Jenis-jenis game balita cerdas yang dilakukan di dalam maupun di luar ruangan dapat membantu melatih fisik mereka, baik dalam bentuk kesehatan, kekuatan, keseimbangan, hingga ketangkasannya. Meski demikian, jenis game edukasi anak yang membutuhkan kekuatan otot ataupun keseimbangan biasanya lebih rawan menyebabkan cedera, khususnya bagi anak-anak yang baru belajar memainkannya. Oleh sebab itu, penting sekali bagi anak-anak untuk menggunakan pelindung tubuh dan memastikan mereka selalu dalam pengawasan Bunda dan Ayah saat memainkannya.