Bermain air tentu menjadi hal yang cukup mengasyikan bagi Si Kecil. Karena itulah, membawa serta bayi berenang tentu tak salah untuk dilakukan. Selain menyenangkan, renang ternyata mampu mendorong perkembangan fisik serta membantu pembentukan otot-otot Si Kecil. Ketika bayi Anda menginjak usia 4-7 bulan, itu adalah waktu yang tepat untuk mulai melatihnya berenang. Sebaliknya, saat bayi masih belum mencapai usia tersebut, sebaiknya jangan mengajaknya berenang terlebih dahulu. Pasalnya, suhu tubuh Si Kecil masih rentan terhadap dingin.
Bunda, melatih bayi berenang tentu bukan perkara mudah. Maka itu, Bunda memerlukan langkah-langkah tepat agar tidak membahayakan Si Kecil. Yuk ikuti beberapa tips berikut!
Perhatikan Kondisi Tubuh Si Kecil
Hal utama yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk berenang adalah kondisi tubuh Si Kecil. Bunda harus memastikan bahwa bayi dalam keadaan sehat serta mampu untuk beraktivitas. Sebaiknya hindari aktivitas yang mengambil jatah waktu tidur siangnya, karena justru akan berdampak pada kondisi tubuhnya.
Pastikan Kondisi Kolam Aman
Sebelum memulai, Bunda terlebih dulu harus memastikan kondisi kolam yang akan digunakan. Pastikan kondisi air tidak terlalu dingin bagi bayi. Begitu pula dengan kedalaman kolam, pastikan kedalaman tidak berbahaya bagi Si Kecil. Sebaiknya carilah kolam khusus bagi bayi, dengan begitu kegiatan berenang pun tak akan terganggu.
Gunakan Pelindung
Kondisi bayi yang masih amat rentan membuat Bunda harus melakukan perlindungan lebih lho. Mulai dari pelindung untuk kulitnya, baju renang yang nyaman, hingga perlindungan saat di kolam renang. Selain memberikan keamanan, pastikan pergerakan tubuh Si Kecil nyaman ya Bun, dengan begitu kegiatan renang pun akan menyenangkan.
Mulailah Secara Perlahan
Melatih bayi berenang bukan berarti langsung membawanya masuk ke dalam kolam, Bun. Setidaknya Bunda harus menumbuhkan keberaniannya terlebih dahulu. Bunda bisa memulainya dengan bermain air di pinggir kolam. Kemudian, saat Si Kecil sudah terasa nyaman, cobalah gendong untuk memasuki kolam.
Nah, semoga beberapa langkah di atas dapat Bunda lakukan saat melatih Si Kecil berenang. Pastikan pula untuk tidak terlalu lama di dalam air ya, karena kulit bayi masih amat rentan jika terlalu lama di dalam air. Setidaknya 10 menit, ialah waktu yang cukup bagi bayi untuk berenang.
Jika kulit Si Kecil ternyata jadi bentol-bentol setelah berenang, pertimbangkan kembali mengenai lokasi kolamnya ya, Bunda. Cobalah lain kali berenang di kolam yang berbeda, dengan suhu air yang berbeda juga.
Ada kemungkinan bentolnya terjadi karena Si Kecil teriritasi cairan pembersih kolam, atau memang dia memiliki alergi dingin. Untuk mengetahui cara menangani alergi dingin ini, yuk lihat artikel berikut: Begini Cara Mengatasi Alergi Dingin pada Anak
ID
