Kemampuan Si Kecil dalam mengenal bentuk dan warna akan berkembang secara bertahap seiring bertambahnya usia. Untuk itu, diperlukan kesabaran Bunda untuk mengajarinya secara bertahap juga. Di usia 1,5 tahun, Si Kecil baru mulai mengenali persamaan dan perbedaan bentuk dan warna.
Pada usia 3 tahun, barulah ia mulai benar-benar mengenal dan menyebutkan bentuk dan warna. Jika Si Kecil tidak mau mendengarkan apa yang Bunda ajarkan, Bunda tidak perlu khawatir. Apa yang Bunda ajarkan mungkin belum sesuai dengan daya tangkap Si Kecil. Lalu bagaimana cara mengajarkan Si Kecil untuk mengenal warna dan bentuk? Temukan jawabannya dalam artikel ini, yuk.
Cara Mengajarkan Si Kecil Mengenal Warna
Nah, sebagai panduan, beberapa berikut cara yang dapat Bunda lakukan untuk mengajarkan Si Kecil mengenal warna dan bentuk.
Mengenal Benda Sekitar
Ajaklah Si Kecil melihat dan mengenal benda-benda di sekelilingnya, misalnya mainan atau benda-benda di taman. Sambil melihat benda, Bunda dapat menyebutkan bentuk dan warnanya. Bunda harus melafalkan nama bentuk dan warna dengan intonasi yang jelas, sehingga Si Kecil akan tahu perbedaannya dengan lebih baik.
Untuk Si Kecil yang berusia 1,5 tahun, cukup pada proses mengenal bahwa bentuk dan warna benda-benda di sekelilingnya berbeda-beda. Misalnya bentuk bola berbeda dengan boneka atau warna bunga berbeda dengan warna daun.
Yuk, ikuti panduan mengajarkan anak mengenal warna, bentuk, dan keterampilan lain dengan efektif berikut ini: Cara Belajar Efektif dan Menyenangkan bagi Anak.
Mengamati Persamaan Bentuk dan Warna
Selanjutnya, ajaklah Si Kecil untuk bermain sambil mengamati persamaan bentuk dan warna benda. Bunda dapat memberi Si Kecil bola-bola warna-warni dan memintanya untuk mengelompokkan warna dengan memasukkan bola-bola yang berwarna sama ke dalam keranjang. Bunda juga bisa mengajak Si Kecil ke taman dan meminta Si Kecil untuk menunjuk benda lain yang warnanya sama dengan hijau daun, misalnya.
Mengenalkan warna pada anak sejak dini memiliki manfaat penting dalam perkembangan mereka. Ini membantu merangsang perkembangan sensorik, memperluas pemahaman tentang dunia di sekitar mereka, dan mengembangkan keterampilan kognitif seperti mengklasifikasikan, mengidentifikasi, dan membandingkan warna. Baca informasi selengkapnya tentang manfaat mengajarkan warna-warna pada anak sejak dini di sini: Pentingnya Mengenal Warna Pada Anak Usia Dini dan Caranya.
Minta Si Kecil Untuk Menyebutkan Warna Benda yang Diperhatikan
Pada tahap berikutnya, untuk anak yang berusia 3 tahun, mintalah Si Kecil untuk mulai menyebutkan nama warna benda yang dia perhatikan. Misalnya menyebut bahwa warna batang pohon adalah coklat. Bunda juga dapat menanyakan warna benda yang sedang Bunda dan Si Kecil lihat di lingkungan sekitar.
Nah itulah 3 cara mengajarkan Si Kecil mengenal warna dan bentuk. Pengenalan bentuk dan warna pada anak usia dini merupakan proses yang harus dilakukan bertahap dan terus-menerus. Bunda perlu lebih bersabar dan tetap melakukannya dengan penuh kasih sayang. Bunda tidak perlu selalu mengkhususkan waktu untuk mengajarkan bentuk dan warna pada Si Kecil.
Kapan pun Bunda dapat menyelipkan pengenalan mengenai bentuk dan warna. Misalnya, Bunda mengenalkan warna benda yang sedang dipegang oleh Si Kecil, menanyakan warna baju yang dipakainya, atau menyanyikan lagu yang mengandung bentuk dan warna. Yang pasti, kegiatan tersebut jangan sampai membuat Si Kecil stres, sehingga perlu dilakukan sambil bermain dan dalam kondisi santai.
Selain itu, pastikan Bunda selalu memenuhi kebutuhan nutrisi harian Si Kecil dengan memberikan makanan sehat dan juga susu. Pilihlah susu yang bisa mendukung tumbuh kembangnya seperti susu pertumbuhan Morinaga Platinum yang AA & DHA dan Kolin yang bagus untuk perkembangan otak Si Kecil. Cari tahu lebih banyak tentang susu pertumbuhan Morinaga Platinum, yuk.
ID
