Siapa yang tidak ingin Si Kecil tumbuh sehat, aktif, dan cerdas? Tentunya setiap orangtua memiliki harapan yang sama. Dua hal sangat penting dalam mengoptimalkan kecerdasan Si Kecil adalah pola stimulasi yang sesuai dan konsisten serta nutrisi yang tepat dan lengkap. Lantas, nutrisi apa saja yang berperan penting dalam optimalkan kecerdasan Si Kecil?
Merupakan protein yang terkandung alamai dalam ASI. Peran alfa laktalbumin adalah merangsang produksi dan pengeluaran ASI, sehingga jumlah air susu yang dihasilkan mencukupi kebutuhan Si Kecil. Untuk tumbuh kembang Si Kecil, manfaat alfa laktalbumin tak kalah penting, yaitu memastikan jumlah asam amino yang dibutuhkan selama tumbuh kembang tercukupi. Asam amino sangat berperan untuk tumbuh kembang otak Si Kecil.
Selain itu, penelitian membuktikan alfa laktalbumin diperlukan dalam menstimulasi kekebalan tubuh agar Si Kecil tidak mudah sakit.
Kolin diperlukan untuk pembentukan memori Si Kecil dengan menstimulasi pembentukan sel otak. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition memerlihatkan suplementasi kolin terbukti mampu meningkatkan daya ingat verbal dan visual untuk meningkatkan kecerdasan seseorang. Sumber makanan yang banyak mengandung kolin di antaranya susu, kuning telur, kacang kedelai, daging sapi, daging ayam, selai kacang, gandum, biji wijen, kentang, brokoli, dan oat.
Keduanya merupakan asam lemak esensial yang juga memegang peran kunci dalam mengoptimalkan kecerdasan Si Kecil. Asam lemak esensial ini adalah bahan baku dalam membentuk selubung sel saraf otak yang berfungsi mempercepat kerja otak. Dengan sempurnanya pembentukan selubung ini, daya tangkap--yang sangat dibutuhkan dalam proses belajar--menjadi lebih cepat.
Omega-6 bisa ditemukan pada minyak sayur, seperti minyak jagung, minyak kacang kedelai, minyak biji bunga matahari, serta kacang dan biji-bijian. Sementara itu ada dua jenis omega-3 yang penting, yaitu omega-3 rantai panjang (eicosapentaenoic acid/EPA dan docosahexaenoic acid/DHA) dan omega-3 rantai pendek (alfa linolenat/ ALA). ALA terkandung dalam tumbuhan, seperti biji rami, kacang kenari, dan kacang kedelai. Sedangkan DHA dan EPA bisa didapat dari ikan laut, seperti salmon, makarel, dan sarden.
Zat besi membantu mengoptimalkan kecerdasan Si Kecil dengan menjaga konsentrasi belajarnya di sekolah. Kekurangan zat besi adalah penyebab menurunnya fungsi kognitif, kemampuan berbahasa, dan perkembangan motorik Si Kecil. Oleh karena itu, Bunda harus pastikan kebutuhan Si Kecil akan zat besi terpenuhi. Bunda bisa menyiapkan makanan berbahan baku daging sapi, hati, kacang hitam, tomat, paprika, bayam, brokoli, dan stroberi.
Tahukah Bunda, sekarang ada susu pertumbuhan yang mengandung keempat nutrisi penting di atas? Morinaga Platinum Moricare+ Prodiges adalah inovasi unggulan berupa kombinasi nutrisi antara faktor kecerdasan multitalenta, pertahanan tubuh ganda, dan tumbuh kembang optimal. Bunda bisa sesuaikan pemberian susu pertumbuhan dengan usia Si Kecil; Morinaga Platinum Chil Kid untuk usia 1-3 tahun dan Morinaga Platinum Chil School untuk usia 4-12 tahun.
Dengan nutrisi tepat dan lengkap perkembangan otak Si Kecil akan mencapai titik maksimal. Pastikan Bunda memerhatikan komposisi makanannya dengan baik, ya.
Konten Belum Tersedia
Mohon maaf, halaman untuk artikel 4 Nutrisi Penting untuk Optimalkan Kecerdasan Si Kecil
belum tersedia untuk bahasa inggris. Apakah Bunda dan Ayah ingin melihat artikel lainnya dengan kategori yang sama ?